Selasa, 09 Oktober 2012

FALSAFAH LIMA JARI



      ~  Ada si gendut jempol ƴang selalu berkata baik & menyanjung.
~          
        ~    Ada telunjuk ƴang suka menunjuk & memerintah.
~        
       ~    Ada si jangkung jari tengah ƴanğ sombong karena paling panjang.
~       
       ~   Ada jari manis ƴang selalu menjadi teladan, baik & sabar sehingga sering diberi hadiah    cincin.
~       
      ~  Dan ada kelingking ƴang lemah & penurut.




Dengan perbedaan positif & negatif ƴang dimiliki masing-masing jari, mereka bersatu untuk mencapai 1 tujuan (saling melengkapi). Pernahkah kita bayangkan bila tangan kita hanya terdiri dari jempol semua ? Atau telunjuk semua?
 

 Falsafah ini sederhana namun sangat berarti:

 Kita terlahir dengan segala perbedaan ƴanğ kita miliki dengan tujuan untuk bersatu:


* saling menyayangi

* saling menolong
 
*saling membantu                                                         
 
*saling mengisi dan
 
* saling menghargai




                                                               Bukan Untuk:

                                                                     * saling menuduh,
                                                                     * saling menyalahkan,
                                                                     * saling merusak .....

 










Semua perbedaan dari kita adalah keindahan ƴang terjadi agar kita rendah hati untuk menghargai orang lain, tidak ada satupun pekerjaan ƴang dapat kita kerjakan sendiri.
 
Mungkin Kelebihan kita adalah kekurangan orang lain, sebaliknya kelebihan orang lain bisa jadi kekurangan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar